12 IPA 3 dan 12 IPS 1 sajikan Pertarungan Seru di Final Liga Futsal Class Meeting MANSALTA 2017

Puncak laga antara Geosthree (Biru) vs ExosOne (Kuning)

Final liga Futsal Class Meeting MANSALTA 2017 pertemukan klub dari kelas 12 IPA 3 (Geosthree) vs 12 IPS 1(ExosOne) sore tadi. Dalam partai final tersebut, Geosthree berhasil mengungguli ExosOne skor 2-1 di lapangan utama MAN 1 Lombok Tengah, Praya, Kamis (14/12/2017). Kemenangan tersebut sekaligus akan membawa Geosthree untuk menerima penghargaan.

Pertandingan berlangsung sengit dimana jual-beli serangan berlangsung dramatis. Di menit ketiga ExosOne sempat unggul 1-0 lewat gol yang dipersembahkan oleh Rendy, kemudian dibalas dengan tendangan yang dilayangkan Ismawan atau yang lebih akrab disapa Aleh (Geosthree) pada menit-menit kedelapan sehingga menyamakan kedudukan menjadi 1-1 sampai menit terakhir babak pertama.

Permainan yang menegangkan kembali berlangsung di babak kedua setelah masing-masing tim memperbaiki strategi. Kedua tim terlibat aksi saling Serang demi memburu gol tambahan, beberapa benturan antara kedua tim kerap terjadi sehingga wasit harus mengeluarkan kartu kuning untuk dua pemain ExosOne dan beberapa peringatan untuk kedua tim. Dewi fortuna berpihak kepada tim Geosthree lewat gol yang di hadiahkan Wahyu Agung di menit kelima belas, sehingga Geosthree unggul 1-2 hingga laga usai.

Menurut Eko, selaku wasit dan orang yang memegang peranan penting dalam laga tersebut mengakui bahwa perkembangan kualitas pemain sangat Bagus dibandingkan tahun kemarin, kemungkinan tolak ukurnya juga dari siaran-siaran pertandingan di televisi.

"Yang membuat kami lebih percaya dan semangat adalah dari teman-teman dan sekaligus suporter, dan saya mengakui bahwa lawan kita hari ini kelas 12 IPS 1 permainannya sangat bagus. Dan buat teman-teman kalian Fantastis" jelas Wahyu Agung selaku kapten tim.

Dengan skor 1-2 berhasil membawa Geosthree sebagai juara pertama liga Futsal Class Meeting MANSALTA tahun 2017 dan ExosOne harus puas dengan peringkat juara dua.

(Anas) 

Program Jum'at Bersih Lengkapi Rutinitas Bulanan

PRAYA- Siswa-siswi  MAN 1 Lombok Tengah melakukan kegiatan Gerakan Jum’at bersih yang dimana gerakan ini sudah di programkan sejak lama namun baru bisa di respon oleh peserta didik maupun tenaga pendidik Madrasah ini. Kegiatan gerakan Jum’at bersih ini sebenarnya sudah dilaksanakan sebelumnya, namun dianggap kurang efektif  karena masih dirasa hasilnya belum maksimal sebab kegiatan ini dilaksanakan setelah kegiatan Imtaq. Setelah melakukan evaluasi, Kepala Sekolah MAN 1 Lombok Tengah yang sekarang berkomitmen untuk meniadakan kegiatan Imtaq pada minggu terakhir pada bulan yang bersangkutan untuk melaksanakan program tersebut, supaya lebih efektif sehingga bisa membuat hasil yang cukup memuaskan sesuai dengan harapan.

Gerakan jum’at bersih ini dimulai dari pembersihan ruang kelas, termasuk kaca-kaca jendela, sapu lantai, sampai lantai depan dan belakang kelas. Sehingga nanti akan mengarah ke seluruh lingkungan madrasah secara umum, tembok-tembok yang kumuh akan diberikan cat dasar yang nanti siswa-siswi bisa berkreatifitas dalam bentuk gambar maupun tulisan yang berisi pesan-pesan moral, tujuannya agar tembok sekolah kita tidak di anggap kumuh dan angker, tentu  akan di kerjakan serentak oleh para peserta didik dan tenaga pendidik  dengan partisipasi yang kuat. Sesuai dengan apa yang kerap kita semboyankan, kebersihan adaalah sebagian dari iman,itulah yang kita implementasikan, sehingga dengan kebersihan madrasah, kita akan menikmati suasana yang bersih, nyaman, indah sehingga kita betah berada di madrasah, ujar Halil Subagiono selaku Waka bidang kesiswaan. 

Partisipasi dari siswa-siswi juga sangat tinggi, sehingga bisa merangkul teman-teman kelasnya untuk melakukan pembersihan. Salah satu kesulitan yang kami temui adalah kekurangan alat dari masing-masing kelas sehingga dari siswa-siswi ada yang tidak melakukan pembersihan, kata salah seorang siswa.

(Fitri/ns) 

EKSKUL KARYA TULIS ILMIAH PERTAHANKAN EKSISTENSI WALAUPUN MINIM ANGGOTA

PRAYA – Ekstrakurikuler Kelompok Ilmiah Remaja yang lebih dikenal dengan Ekskul KIR, membuka seminar sehari tepat pada tanggal 21 oktober. Seminar yang dilaksanakan di ruang Multimedia MAN 1 Lombok Tengah ini dibuka  langsung oleh Waka Bidang Kesiswaan dan Pembina KIR itu sendiri.

Yang membedakan seminar tahun ini dengan tahun kemarin adalah partisipasi anggota dari ekskul tersebut dan beberapa perwakilan dari masing-masing ekskul lain yang semakin meningkat, terutama materi dari seminar tersebut. “Memang programnya sama, tahun kemarin materinya tentang Essay, sekarang lebih ditingkatkan lagi ke Artikel, mungkin tahun depan materinya tentang Makalah supaya ada kesinambungan materinya”, ujar Pembina KIR yang  lebih akrab disapa Pak Sam.

Salah satu tantangan sekaligus pengalaman ekskul ini selama satu tahun terakhir adalah jumlah anggota yang awalnya banyak dan semakin berkurang setelah di tantang utuk membuat karya tulis. Namun hal itu tidak membuat Pembina KIR khawatir dengan ekskul tersebut walaupun jumlah maksimal anggotanya adalah 1O orang, karena itu akan mempermudah untuk ikut seleksi lomba-lomba yang sering di ikuti.

Salah satu cara yang dilakukan pembina ekskul ini untuk mempertahankan anggotanya adalah dengan memberikan motivasi dan memberikan semangat kepada meraka bahwa tulisannya bagus sekaligus memberikan penghargaan atau apresiasi terhadap tulisan mereka.

Harapan kedepannya dilaksanakan seminar ini salah satunya akan terbuka wawasan berpikir bahwa arti penting dari kegiatan tulis menulis terutama Karya Ilmiah Remaja, seperti yang dijelaskan bapak Waka Bidang Kesiswaan Halil Subagiono.

(Fitri/ns)

Ada kepala sekolah baru di MAN 1 LOMBOK TENGAH!!

Terhitung mulai tanggal 22 Agustus 2017 Bpk. H. Kemas Burhan, S.Pd.,M.Pd resmi menjadi kepala MA Negeri 1 Lombok Tengah menggantikan Bpk. H.Zaenudin. Pada hari ini, jum'at (25/08/2017) bertepatan dengan kegiatan imtaq yang rutin dilaksanakan setiap hari jum'at, kedatangan beliau disambut baik oleh para siswa dan siswi. Pada pidato sambutannya beliau menyampaikan perasaan bahagia karena mendapatkan kesempatan untuk memimpin MAN 1 Lombok Tengah sekaligus sedih karena harus meninggalkan tugasnya di MTs N 2 Lombok Tengah yang telah dipimpinnya selama satu tahun lebih.

"Kepala-kepala yang terdahulu tidak ada yang jelek, semuanya baik. Pasti mereka juga sama dengan kepemimpinan saya. cuma trik, daya, metode, the way to get success that's maybe different," tutur Bpk. H. Kemas Burhan.

Untuk kedepannya beliau mengharapkan dukungan sekaligus kerjasama dari segala pihak dan kompenen sekolah untuk kemajuan MAN 1 Lombok Tengah.



Oleh Farida Harliya Prastika.

MAN 1 LOMBOK TENGAH OPTIMIS PULANG DENGAN JUARA DI HUT RI KE-72

Memeriahkan HUT RI ke-72, MAN 1 Lombok Tengah kembali ikut berpartisipasi dalam berbagai lomba yang di adakan pemerintah Kabupaten yang berlokasi di kota Praya. Salah satu rangkaian acara yang dilombakan yakni Gerak jalan Indah untuk tingkat pelajar, acara yang digelar di depan lapangan Bundar itu berlangsung meriah, ratusan warga antusias untuk melihat langsung perlombaan yang dimulai pada pukul 13:00 WITA, sabtu (12/08/2017)

MAN 1 Lombok Tengah mengirim 7 regu yang masing-masing terdiri atas 3 regu untuk Putra dan 4 regu untuk Putri. Pihak sekolah sendiri memberikan apresiasi kepada para peserta. Pihak sekolah berharap MAN 1 lombok Tengah bisa bangkit kembali seperti yang dikatakan Bapak Halil Subagiono selaku waka kesiswaan “Kami (Pihak sekolah) memberikan apresiasi yang sangat luar biasa, khususnya berupa dukungan moral, harapan kami, semoga MAN 1 Lombok Tengah bisa membawa pulang juara seperti tahun lalu” ujarnya saat kami temui setelah acara usai. Pihak sekolah juga memfasilitasi para peserta, seperti konsumsi, tranportasi maupun asesoris yang digunakan.

“Melalui acara ini, semoga kita dapat menumbuhkan rasa nasionalisme dan memperkuat persaudaraan kita” lanjut pak Waka kembali

-Maria Ulfa Fitriah

PMR WIRA MANSALATA GALANG DANA UNTUK PEMBEBASAN MASJID AL-AQSHA (PALESTINA)

Bantu ringankan beban korban kekerasan perang di Palestina, PMR Wira MAN 1 Lombok Tengah terjun langsung ke masyarakat untuk penggalangan dana pada hari jum'at (28/07/2017)

Beberapa kelompok mencari donatur ke beberapa toko-toko besar

GALERI MADRASAH 2017

Acara MATSAMA (MOS) MAN 1 Lombok Tengah Sukses Tanpa Perploncoan

Kegiatan di lapangan

Memasuki tahun ajaran baru, siswa-siswi yang baru duduk di bangku sekolah menengah atas atau aliyah, terlebih dahulu di hari pertamanya melakukan pengenalan lingkungan. Kemarin, tepatnya di hari sabtu (17/7/2017) siswa-siswi atau peserta didik baru MAN 1 Lombok tengah memulai kegiatan pengenalan lingkungan sekolah atau yang sekarang dikenal dengan MATSAMA (Masa Ta’aruf Siswa/siswi Madrasah).

“dalam kegiatan Matsama tahun ini, saya bisa mengatakan sukses sebab kegitan Matsama tahun ini tidak terjadi perploncoan. Apabila kami menemukan pelanggaran, pihak OSIS/OSIM akan memberikan sanksi yang bersifat positif yakni seperti membaca Qur’an, Asma’ul Husna dan sebagainya” terang Yuda, selaku ketua OSIS/OSIM seusai shalat dzuhur, Rabu(19/7/2017)

Kegiatan yang diawali dengan pra-Matsama (17/7/2017) kemudian di akhiri siang tadi dengan acara pengenalan ekskul serta materi kepramukaan dan pembinaan emosianal, spiritual dan intelektual (ESQ) pada hari Rabu (19/7/2017) berjalan sesuai dengan harapan. Dalam kegiatan ini pihak OSIS/OSIM hanya terkendala dengan di bagian sarana dan prasarana saja namun hal tersebut dapat diatasi. Kegiatan Matsama ini pihak OSIS/OSIM berkerja sama dengan MPK (Majelis Perwakilan Kelas).

-Anas

Pesan dari kakak kelas yang akan lulus dari MAN 1 LOMBOK TENGAH

Pesan dari kakak kelas yang akan lulus dari MAN 1 LOMBOK TENGAH

Acaraa pelepasan siswa siswi sekaligus wisuda anak asrama yang di laksanakan pada hari rabu 29 april 2017 berjlan lancar dan meriah, acara tersebut merupakan acara yang paling berharga bagi kakak-kakak kelas yang sebentar lagi mau lulus.

Acara yang dimulai dari jam 07:30-05:00 berjalan dengan lancar, terlihat dari sekian banyak penampian yang di tampilkan di atas panggung cukup memikat para penonton baik dari kakak-kakak kelas yang akan lulus ataupun siswa siswa kelas X dan XI untuk datang mendekati panggung.

Pada acara pelepasan siswa dan wisuda anak asrama yang di hadiri oleh wali masing-masing siswa tersebut, tak semua siswa kelas XII bisa mengikutinya,karena kebanyakan ada yang berada di luar daerah untuk melakukan tes masuk perguruan tinggi atau untuk kepentingan lainnya.

Pada awal acara penonton di hibur oleh eskul band man lombok tengah yang membawakan beberapa lagu,baru setelah itu tampil marawis man 1 lombok tengah dan yang terakhir yaitu dari kasidah man 1 lombok tengah.

Dari sekian banyak penampilan yang di tayangkan di panggung penampilan yang paing menyentuh adalah marawis man 1 lombok tengah’’seruuu looo semua orang nggak boring lagii” kata kakak kelas yang mengikuti acara tesebut.

Untuk pengumuman kelulusan akan di umumkan besok hari selasa(02/05/2017), ini adalah moment-moment yang paling menegangkan bagi kakak-kakak kelas XII,karena ini bisa menjadi penentu masadepan mereka.

”jangan sia-siakan masa putih abumu,karena disitulah kalian akan mendapatkan moment-moment yang sangat berharga dan takkan pernah kau temukan setelah melepas putih abumu” kata kaka kelas XII-mia 2(muhaimin ansar pratama).

Oleh : wilitama tantosa (wakil ketua jurnalis man 1 lombok tengah)

Wisuda Perdana Santri Asrama MAN 1 Lombok Tengah (Praya)

     Pelepasan peserta didik MAN 1 Lombok Tengah tahun ini terasa sedikit berbeda, pasalnya pada pelepasan tahun ini disertai juga dengan dilaksanakannya wisuda tahfidzul Qur’an perdana santri-santri asrama MAN 1 Lombok Tengah. Acara yang diselenggarakan pada hari sabtu (29 april 2017) itu dihadiri oleh masing-masing wali santri/murid kelas 12 dan tentu juga oleh semua dewan guru.
     Wisuda tahfidzul Qur’an santri-santri asrama MAN 1 Lombok Tengah memang sudah dicanangkan sejak awal berdirinya asrama. “Wisuda Tahfidzul qur’an ini memang sudah di rencanakan sejak awal berdirinya asrama, sebagai motivasi atau penghargaan bagi santri yang paham tentang Al-Qur’an” kata bpk Drs. Marjan S. Pd selaku ketua panitia pengurus asrama.
     Wisuda tahfidzul Qur’an perdana ini diikuti oleh 34 santri dari kelas 10, 11, dan kelas 12, yang keseluruhannya 99% dari santri yang ada, namun ada beberapa santri yang tidak bisa mengikuti wisuda tahun ini dikarenakan ada syarat-syarat yang belum bisa terpenuhi.
     Tentunya untuk dapat menjalankan wisuda ini tidak berjalan dengan semulus rencana yang dipikirkan. “Tantangan yang kita hadapi sangat luarbiasa, tetapi setiap tantangan itu adalah motivasi untuk bangkit bekerja termasuk juga bagi santri tantangannya juga luarbiasa, tapi Alhamdulillah kita diberikan jalan oleh Allah untuk sampai bisa melaksanakan wisuda” tutup bpk Marjan.
     Kemudian acara ditutup dengan pelepasan balon secara simbolis dari kelas 12, dan dilanjutkan foto bersama.

-anas